Kamis, 26 Maret 2015

Tulus apa modus?

Saat aku menyukai seseorang, aku tak berharap banyak dianggapnya sebagai teman pun sudah lebih dari cukup syukur-syukur dia suka juga sama aku.
saat itu aku ingin merubah apapun yang ada didirinya entah sifat entah menampilannya aku kan tidak punya hak untuk itu, dan saat aku menyukainya aku tak ingin membuatnya menjadi orang lain yang harus sesuai keinginanku.
Tapi entah mengapa saat ada orang lain yang berkata suka padaku dan orang itu dengan jelas berkata bahwa dia berharap kami akan berjodoh, tapi aku menganggapnya biasa saja dan kami pun takn punya ikatan apa-apa meskipun dia selalu berkata suka padaku, yang membuatku tak bisa menerimanya karena dia selalu menuntutku harus begini harus begitu harus sesuai keinginannya tanpa memikirkan kenyamananku, dengan begini apa bisa aku perasaan suka ku akan tumbuh padanya, aku rasa tidak akan pernah tumbuh, apa masih bisa disebut suka jika dia terus memaksakan keinginannya yang jelas sekali bertolak belakang dengan kepribadianku.
Saat aku menyukai seseorang aku menyukainya apa yang ada dirinya dan tak menuntut dia harus A harus B harus C, jadi aku pikir jika orang lain yang benar-benar suka padaku dia juga tidak akan pernah berusaha merubahku, jika aku masih dijalan yang benar dan tidak menyimpang dari norma maupun agama buat apa menuntutku.
Tolong jika memang tidak menyukai ku dengan tulus jangan pernah berkata suka padaku, rasanya aku begitu direndahkan  dan terhina jika diperlakukan seperti ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar